Thursday, July 25

Catatan Sinopsis “Past Lives” (2023) Tentang Cinta, Kehilangan, dan Kerinduan

“Past Lives,” debut sutradara Celine Song, adalah kisah yang menggugah, yang dijalin dengan benang-benang cinta, kehilangan, dan kerinduan akan koneksi yang membentang luas sepanjang waktu.

Film ini menggenggam erat penggambaran halus tentang ikatan seumur hidup antara dua sahabat masa kecil, Nora dan Hae Sung, yang terpisah oleh keadaan. Namun keduanya selalu terhubung oleh benang tak kasat mata.

Sinopsis “Past Lives” (2023)

Past Lives mencerminkan pasang surut hubungan Na Young (kemudian dikenal sebagai Nora Moon) dan Hae Sung.

Di Seoul, Korea Selatan, keduanya adalah teman sekelas saat berusia 12 tahun. Mereka sama-sama menaruh perasaan satu sama lain dan pergi kencan yang diatur oleh orang tua mereka.

Setelah itu, keluarga Na Young berimigrasi ke Toronto dan mereka hilang kontak. Na Young mengubah namanya menjadi Nora Moon.

Selang dua belas tahun kemudian, pada tahun 2012, setelah Hae Sung menyelesaikan wajib militernya dan Nora telah berimigrasi ke New York City, mereka terhubung kembali melalui Facebook.

Mereka melakukan video call, namun tidak dapat bertemu karena Nora berencana menghadiri retret penulis di Montauk dan Hae Sung akan pindah ke China untuk pertukaran bahasa.

Akhirnya, Nora memberi tahu Hae Sung bahwa mereka harus berhenti berbicara untuk sementara waktu, karena dia ingin fokus pada tulisannya dan hidup di New York.

Sementara itu, baik Nora dan Hae Sung memulai hubungan dengan orang lain.

Dua belas tahun kemudian, dengan Arthur dan Nora menikah dan tinggal di New York, dan Hae Sung tidak lagi bersama pacarnya, ia datang untuk bertemu Nora.

Malam itu, mereka, bersama Arthur, makan malam bersama. Situasi menjadi emosional dan introspektif saat mereka bertukar pandangan bermakna, berbicara tentang hubungan mereka di masa lalu dan mempertanyakan apa yang mungkin terjadi jika keadaan berbeda.

Saat Hae Sung pergi, pasangan itu bertukar tatapan panjang dan penuh makna, membuat Nora menangis di pelukan Arthur. Merenungkan tentang hubungan mereka dan apa yang akan terjadi di kehidupan mereka selanjutnya.

“Past Lives” meninggalkan kesan mendalam tentang cinta, kehilangan, dan kekuatan kenangan. Ini adalah perjalanan yang melankolis namun indah tentang bagaimana hubungan, takdir, dan pilihan membentuk jaring-jaring kehidupan kita.

Membuat kita bertanya-tanya tentang apa yang mungkin terjadi dan menghargai momen-momen yang kita miliki.

ngepop sinopsis 2023 past lives

Catatan “Past Lives” (2023)

Song dengan mahir menggunakan nuansa subtil untuk menangkap kompleksitas emosi mereka.

Greta Lee dan Teo Yoo memberikan penampilan luar biasa. Chemistry mereka terasa hidup saat keakraban mereka kembali menyala, saat hadir keinginan yang tidak terucapkan, dan saat teringat rasa sakit manis dari kesempatan yang terlewat.

Film ini bebas dari pernyataan melodramatis. Membiarkan kesunyian dan tatapan yang berlama-lama berbicara banyak tentang kedalaman cinta mereka yang tidak terucapkan.

“Past Lives” sebaiknya jangan hanya direduksi sebagai sebuah kisah cinta; ini adalah renungan mendalam tentang kondisi manusia.

Film ini mengeksplorasi tema identitas, eksistensi, dan kekuatan kenangan yang abadi. Narasinya menyelami pertanyaan filosofis tentang takdir dan kehendak kebebasan–membikin penonton merenung apakah nasib kita sudah ditentukan atau dibentuk oleh pilihan yang kita buat.

Nikmati suguhan visual “Past Lives” yang nikmat. Sinematografer Shabier Kirchner melukis layar dengan keindahan yang melankolis, menangkap momen-momen kebahagiaan yang singkat dan ketenangan introspeksi.

Skor film, yang digubah oleh Nora sendiri, menambah lapisan resonansi emosional, merajut melodi melankolis yang mencerminkan pergolakan batin karakter.

“Past Lives” adalah bukti kekuatan hubungan manusia yang abadi dan keindahan pahit dari kemungkinan hidup yang tidak terpenuhi.

Film ini mengingatkan kita bahwa meskipun terpisah oleh waktu dan jarak, benang cinta dan kerinduan dapat mengikat kita bersama, merajut tenun kenangan yang melampaui batas kenyataan.

Discover more from Ngepop.com

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading